Cajon adalah instrumen musik perkusi yang terkenal di seluruh dunia.
Instrumen ini berasal dari Peru dan pertama kali diperkenalkan pada abad ke-18 oleh para budak Afrika yang dibawa ke Amerika Selatan. Nama “Cajon” sendiri berasal dari kata Spanyol yang berarti “kotak” atau “kabinet”. Berdasarkan Info Viral.
Sejarah Cajon dimulai di kawasan pesisir Peru, di mana para budak Afrika yang dibawa ke sana pada masa kolonial Spanyol mengadopsi instrumen perkusi tradisional Peru dan mengembangkannya menjadi instrumen perkusi yang lebih portabel dan ringkas. Mereka mengambil kotak-kotak kayu bekas dan memodifikasinya dengan menambahkan lubang di bagian belakang dan memasukkan suara drum dan bel pada bagian dalamnya. Dengan demikian, mereka menciptakan instrumen perkusi portabel yang mudah dibawa dan dimainkan di mana saja.
Cajon mulai populer di seluruh dunia pada tahun 1980-an, ketika musisi dari seluruh dunia mulai menggunakannya dalam musik mereka. Instrumen ini sering digunakan dalam musik latin dan flamenco, namun sekarang telah menjadi bagian dari banyak genre musik, termasuk jazz, rock, dan pop.
Baca juga : Contoh-Contoh Rekomendasi Lagu Remix
Di Indonesia, Cajon juga semakin populer dan banyak digunakan oleh para musisi lokal. Banyak orang Indonesia yang mulai mempelajari cara memainkan Cajon dan menggunakannya dalam penampilan musik mereka. Selain itu, Cajon juga digunakan dalam musik tradisional Indonesia, seperti gamelan, untuk menambahkan variasi dan keunikan dalam pengaturan musik.
Dalam kesimpulan, Cajon adalah instrumen musik perkusi yang terkenal di seluruh dunia, berasal dari Peru dan dibawa ke Indonesia oleh para musisi lokal.
Sejarah Cajon dimulai di kawasan pesisir Peru, di mana para budak Afrika mengadopsi instrumen perkusi tradisional Peru dan mengembangkannya menjadi instrumen perkusi yang lebih portabel dan ringkas. Cajon telah menjadi bagian dari banyak genre musik, termasuk musik tradisional Indonesia, seperti gamelan. Untuk membuat artikel yang SEO-friendly, pastikan untuk melakukan riset, menggunakan kata kunci yang relevan, membuat isi artikel yang mudah dipahami dan informatif, serta menyertakan gambar atau video